“Apakah Bila Anak Demam Harus Segera dibawa Ke IGD Rumah Sakit?”
Bismillahirrahmaanirrahim, Assalamualaikum Wr. Wb., Demam pada anak seringkali membuat kekhawatiran pada ibu-ibu di rumah. Padahal demam terjadi sebagai bentuk respon imun tubuh manusia terhadap infeksi. Seseorang dikatakan demam apabila suhu tubuh mencapai diatas 37.50C. Pada anak, demam sering terjadi akibat infeksi virus atau bakteri dan keduanya memiliki karakteristik yang cukup berbeda. Infeksi virus biasanya menyebabkan demam yang mendadak tinggi bisa diatas 380C bahkan di 390C sedangkan pada infeksi bakteri demam biasanya meningkat secara perlahan seiring bertambahnya hari.
Apakah ketika anak demam harus langsung dibawakan ke IGD? Belum tentu, tidak semua demam pada anak harus segera langsung dibawakan ke IGD. Ada beberapa kondisi yang dapat ibu pantau untuk menentukan anak perlu dibawakan ke IGD Rumah Sakit atau tidak.
1. Durasi Demam dan Kondisi Anak
Jika anak baru mengalami demam 1-2 hari dengan kondisi anak baik, dapat makan dan minum, dan masih aktif maka tidak perlu dibawakan ke IGD. Anak dapat dibawa berobat ke Klinik atau Puskesmas terlebih dahulu atau Ibu dapat memberikan obat demam anak terlebih dahulu sesuai takarannya setiap 8 jam atau setiap 4 jam apabila demamnya naik turun setelah diberikan obat. Anak juga dapat diberikan kompres hangat pada dahinya sebagai bantuan untuk menurunkan demam selain dengan obat.
Apabila anak sudah demam selama lebih dari 3 hari, sudah berobat ke Klinik atau Puskesmas, dan kondisi anak terlihat lebih lemas, sulit makan dan minum, dan menjadi kurang aktif maka anak perlu segera dibawa ke IGD.
2. Suhu Tubuh yang Sangat Tinggi
Suhu demam yang sangat tinggi hingga 400C bahkan setelah diberikan obat demam setiap 4 atau 8 jam dan diberikan kompres maka anak perlu segera mendapatkan tatalaksana lebih lanjut di IGD atau bahkan perlu dirawatkan di Rumah Sakit. Kondisi demam yang sangat tinggi ini sangat perlu diperhatikan terutama pada anak dibawah 5 tahun karena demam yang sangat tinggi ini dapat menyebabkan kejang pada anak. Jika anak mengalami kejang saat mengalami demam tinggi maka anak perlu segera dibawa ke IGD Rumah Sakit untuk mendapatkan pengobatan lebih lanjut
3. Keluhan Lain
Demam yang disertai keluhan mual dan muntah, BAB cair dalam jumlah yang banyak sekitar >8-10x/hari atau membuat anak menjadi sulit makan dan minum, maka anak perlu segera dibawakan ke IGD untuk mencegah terjadinya dehidrasi yang berat. Bila anak dengan keluhan tersebut namun masih aktif dan tidak sulit makan dan minum, maka ibu dapat membawa anak berobat ke Klinik ataupun Puskesmas.
Keluhan lain yang perlu diperhatikan apabila anak mengalami demam disertai mimisan, gusi berdarah, muntah darah, BAB hitam atau berdarah atau muncul bitnik-bintik perdarahan di kulit maka anak perlu segera dibawakan ke IGD Rumah Sakit terdekat karena gejala-gejala tersebut dapat mengarah ke penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).
Anak dengan demam tinggi yang disertai dengan sesak napas juga perlu segera dibawakan ke IGD Rumah Sakit karena dapat mengarah ke adanya infeksi pada paru Anak.
Itulah beberapa kondisi yang perlu diperhatikan ibu jika anak mengalami demam. Secara umum, demam pada anak merupakan kondisi yang ringan namun tidak semua demam pada anak harus segera dibawakan ke IGD Rumah Sakit kecuali terdapat kondisi-kondisi yang sudah dijelaskan sebelumnya. Jika kondisi demam anak masih ringan lebih baik dibawakan ke Klinik atau Puskesmas untuk mendapatkan pengobatan yang lebih baik atau dapat diberikan obat demam secara mandiri sesuai dosis yang tertera.
Jazakillah khairan, semoga dapat bermanfaat bagi Sahabat Sehat sekalian
Wassalamualaikum Wr. Wb.
Referensi:
1. https://www.dukehealth.org/blog/it-bacterial-infection-or-virus
2. https://www.emc.id/en/care-plus/protect-your-child-from-the-danger-of-dengue-hemorrhagic-fever-dhf#:~:text=Symptoms%20of%20dengue%20fever,Terrible%20headache
3. https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/pneumonia