ARTIKEL

Oleh : dr. Retno Inggit K
Jabatan/Bagian : Dokter Internsip

Diposting Pada Tgl :

Jaga Hati Kita Dari Hepatitis


Assalamu’alaikum masyarakat Sukabumi umumnya dan sahabat sehat assyifa khususnya, bagaimana kabarnya? Semoga kita semua selalu diberi kesehatan jasmani dan rohani. Seperti kita ketahui bahwa setiap tanggal 28 Juli diperingati sebagai hari Hepatitis Sedunia. Adakah yang tahu Hepatitis itu apa? Hepatitis adalah peradangan pada organ hati yang disebabkan oleh berbagai sebab seperti bakteri, virus, proses autoimun, obat-obatan, perlemakan, alkohol dan zat berbahaya lainnya. Terutama Hepatitis Virus yang sebanding dengan penyakit menular penting lainnya seperti HIV, Tuberkulosis dan Malaria. Hepatitis Virus sendiri terbagi menjadi beberapa jenis yaitu Hepatitis A, Hepatitis B, Hepatitis C, Hepatitis D dan Hepatitis E. Indonesia sendiri merupakan Negara dengan pengidap hepatitis B nomor 2 terbesar di antara negara-negara anggota WHO SEAR (South East Asian Region). Dalam hal ini, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengadakan peringatan Hari Hepatitis Sedunia setiap 28 Juli dengan tujuan untuk meningkatkan perhatian, kepedulian, pengetahuan seluruh komponen masyarakat dan berbagai pihak akan pentingnya pencegahan dan pengendalian Hepatitis sejak dini.

Biasanya pada hepatitis menular yang kronis seperti hepatitis B dan C, tidak muncul gejala pada awalnya. Gejala mungkin tidak terjadi sampai kerusakan mempengaruhi fungsi hati.  Gejala hepatitis akut bisa muncul dengan cepat, yaitu adanya kelelahan, gejala mirip flu, warna urin gelap, pucat, sakit perut, kehilangan selera makan, penurunan berat badan tanpa alasan yang jelas, kulit dan mata kuning. Penyebab hepatitis virus berbeda-beda tergantung dari jenis hepatitis itu sendiri. Hepatitis A disebabkan oleh infeksi virus hepatitis A (HAV), paling sering ditularkan melalui konsumsi makanan atau air yang terkontaminasi tinja dari orang yang terinfeksi hepatitis A. Hepatitis B ditularkan melalui kontak dengan cairan tubuh yang menular, seperti darah, cairan vagina, atau air mani, yang mengandung virus hepatitis B (HBV), serta penggunaan narkoba suntikan. Hepatitis C berasal dari virus hepatitis C (HCV), yang ditularkan melalui kontak langsung dengan cairan tubuh yang terinfeksi, biasanya melalui penggunaan narkoba suntikan dan kontak seksual. Hepatitis D disebabkan oleh virus hepatitis D (HDV), melalui kontak langsung dengan darah yang terinfeksi. Hepatitis D adalah bentuk hepatitis langka yang hanya terjadi bersamaan dengan infeksi hepatitis B. Virus hepatitis D tidak dapat berkembang biak tanpa adanya hepatitis B. Hepatitis E adalah penyakit yang ditularkan melalui air yang disebabkan oleh virus hepatitis E (HEV), terutama ditemukan di daerah dengan sanitasi yang buruk dan biasanya hasil dari menelan kotoran yang mencemari pasokan air.

Dalam rangka pencegahan dan pengendalian Hepatitis, kita jaga hati kita dari Hepatitis dengan melaksanakan Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS), terapkan perilaku hidup bersih dan sehat untuk mencegah dan mengendalikan hepatitis. Berikan imunisasi secara lengkap dan tepat waktu untuk memberikan perlindungan dari hepatitis. Temukan segera dengan deteksi dini hepatitis B dan atau C pada ibu hamil dan kelompok berisiko terinfeksi hepatitis lainnya. Tangani segera dengan melakukan tatalaksana atau pengobatan secara tepat sesuai anjuran dokter hingga sembuh/virus terkontrol dan tidak menularkan ke orang lain. Lakukan upaya pencegahan dan pengendalian secara dini dan tepat sehingga hepatitis dapat dieliminasi.

 

Silahkan Berkomentar dengan baik dan sopan

Apakah Anda Mempunyai Pertanyaan?

Untuk Informasi lebih lengkap, Anda dapat menghubungi customer service kami 0266-241461/241463 - Nomor Gateaway 0858 6179 3307

Alamat Jl.Jendral Sudirman No.3 kota Sukabumi 43123
Telp. (0266)22663,241461,241463
Fax. (0266)213433, 223742
Email. rsi_assyifa@yahoo.co.id - pemasaranassyifa@yahoo.com