Teknologi Informasi dalam menunjang aktivitas fisik selama Pandem
Pandemi Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) yang terjadi sejak bulan Maret 2020 berdampak pada berbagai sektor. Sektor kesehatan berjuang untuk memahami, melawan dan mendapatkan pengobatan untuk penyakit ini. Covid-19 varian Delta saat ini juga mengancam kita, oleh karena itu, kita harus memastikan kesehatan dan daya tubuh dengan nutrisi serta aktivitas fisik, Aktivitas fisik sangat penting dan diperlukan dalam menjaga kesehatan dan kebugaran kita.
Adanya pandemi membuat melakukan aktivitas fisik saat pandemi menjadi tantangan. Aktifitas fisik dan olahraga merupakan dua terminologi yang berbeda. Aktifitas fisik adalah segala bentuk gerakan tubuh yang terjadi oleh karena kontraksi otot skelet/rangka yang menyebabkan peningkatan kebutuhan kalori atau penggunaan kalori tubuh melebihi dari kebutuhan energi dalam keadaan istirahat (Organization, 2018). Olahraga adalah suatu bentuk aktivitas fisik yang terencana, terstruktur, dan berkesinambungan yang melibatkan gerakan tubuh berulang dengan aturan aturan tertentu yang ditujukan untuk meningkatkan kebugaran jasmani dan prestasi (Infodatin, 2015).
Apa hubungannya antara aktivitas fisik dan pandemi COVID-19? Kita telah mengetahui bahwa transmisi COVID-19 melalui droplet dan kontak langsung. Kita tidak pernah tahu siapa saja yang terkena karena cakupan pemeriksaan diagnostik untuk COVID-19 masih sangat rendah di Indonesia. Hal yang dapat kita lakukan adalah menjaga diri dan lingkungan dari kemungkinan tertular. Aktivitas fisik diketahui memberikan kita banyak manfaat dalam hal kesehatan, termasuk dalam menghadapi pandemi COVID-19. Kita harus mengetahui aktivitas fisik yang aman dilakukan pada saat pandemi.
Studi pada orang dewasa menunjukkan bahwa faktor risiko peningkatan berat badan selama isolasi mandiri pada masa pandemi ini dengan perubahan pola hidup adalah akibat kekurangan tidur, kebiasaan mengemil setelah makan malam, kurangnya pengendalian diri terhadap makan, kebiasaan makan sebagai respon terhadap stres dan kurangnya aktifitas fisik. Dari beberapa literatur yang bisa kita baca, Keuntungan yang diperoleh dari latihan fisik berasal dari peningkatan curah jantung dan peningkatan kemampuan otot yang bekerja dan memanfaatkan oksigen dari darah. Aktivitas fisik secara rutin juga bermanfaat dalam memperbaiki kualitas tidur pada usia menengah dan dewasa tua, melindungi tubuh melawan COVID-19 dengan cara meningkatkan elemen elemen imunitas tertentu.
WHO (World Health Organization) merekomendasikan latihan fisik selama 150- 300 menit dengan intensitas sedang atau 75-150 menit dengan intensitas berat, atau kombinasi diantara keduanya per minggu. Olahraga seperti ini dapat dilakukan di rumah walau tanpa bantuan alat sekalipun, bahkan di ruangan terbatas. Adanya pandemi membuat beberapa perubahan pada sisi fisik, sosial dan mental dari manusia sedangkan aktivifitas fisik memiliki banyak sekali manfaat untuk kepentingan kesehatan fisik, sosial dan mental, baik untuk dewasa maupun anak anak.
Pesatnya perkembangan teknologi informasi, setidaknya bisa menjadi bagian yang tidak bisa dipisahkan dalam menunjang aktivitas fisik di masa pandemi saat ini, Banyak aplikasi yang tersedia secara daring, seperti senam, gym, zumba, yoga, dll. Selain berbagai jenis aplikasi, ada juga teknologi-teknologi yang dapat menunjang olahraga. Seperti fitness tracker, smartwatch, tablet, dan aplikasi workout. Teknologi-teknologi itu memiliki fungsi beragam, mulai dari menghitung jarak dan durasi olahraga, hingga membuat target tertentu. Bahkan untuk kita yang memiliki kebiasaan beraktivitas fisik secara bersama dalam sebuah perlombaan seperti berlari, bersepeda, saat ini banyak sekali penyelenggara lari virtual ataupun gowes virtual.
Meskipun saat ini penambahan angka yang terkonfirmasi positif cenderung menurun, kita tetap perlu waspada dan wajib menerapkan protokol kesehatan termasuk dalam berolahraga, Lakukan aktivitas dengan baik untuk mengurangi risiko cedera. Lakukan aktivitas yang anda sukai. Pilihlah aktivitas yang sesuai dengan kondisi kesehatan dan kebugaran, Lakukan aktivitas fisik sesuai dengan usia, keadaan tubuh dan jangan memaksakan diri dengan intensitas sedang-berat. Lakukan aktivitas fisik dengan intensitas ringan-sedang dengan mematuhi protokol kesehatan dan manfaatkan teknologi informasi dalam mendukung aktivitas fisik kita dimasa pandemi. Semoga bermanfaat.. salam sehat dan salam olahraga..!